Jauh-Jauh Datang dari Pasuruan, Mulyono Ingin Lihat Ahok Dibui |
JAKARTA - Sidang dugaan penistaan
agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) rupanya menjadi magnet
tersendiri bagi masyarakat di daerah untuk berbondong-bondong hadir di
persidangan yang digelar setiap hari Selasa itu.
Selain masyarakat Jawa Barat, Sulawesi, Kalimantan Barat.
Masyarakat dari Jawa Timur pun turut hadir di persidangan Ahok. Mulyono, pria
berusia 63 tahun itu berasal dari Pondok Pesantren Sidogiri, sebuah pondok
pesantren terkenal di daerah Pasuruan.
Mulyono rela menaiki sepeda ontelnya dari Pasuruan ke Jakarta hanya ingin melihat Ahok dipenjara.
"Saya kalau demi agama, rela mau jihad lah demi kebaikan
saya siap maungapain aja. Saya cuman ingin lihat
Ahok dikurung," tuturnya di depan Gedung Kementan, Jalan RM Harsono, Pasar
Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2017).
Mulyono menegaskan, pemerintah terlalu membela Ahok yang telah
membuat gaduh masyarakat Indonesia. Seharusnya, menurut Mulyono pemerintah
tidak perlu melindungi Ahok agar Ahok bisa ditahan akibat perbuatannya yang
menista agama.
"Pemerintah bela Ahok, coba dikurung selesai permasalahan enggak akan rame terus,"
ungkapnya
Sementara itu, sidang Ahok telah berakhir dengan hanya mendengarkan
keterangan 2 saksi dari pihak Ahok. Satu orang saksi yang notabene kakak angkat
Ahok tidak diperkenankan memberikan keterangan karena sempat menghadiri
persidangan sebelumnya. Kini massa anti Ahok mulai beranjak untuk membubarkan
diri setelah mendapat imbauan dari aparat Kepolisian bahwa sidang telah usai.
(wal)okezone